Rabu, 04 Juli 2012

Backup data dengan Rsync

Rsync merupakan sebuah tools untuk copy data yang sangat sering dipergunakan untuk melakukan backup. rsync bekerja pada command line, untuk versi yang menggunakan GUI bisa install Grsync. Kenapa saya otak atik ini? karena pengalaman ketika hardisk 1TerraByte di server kampus crash dan belum dibikin backupnya, akibatnya semua data user hilang, hanya beberapa yang selamat karena masih tersimpan di hardisk lama. Tak ingin kejadian ini terulang lagi, maka saya akan mencoba share cara untuk backup data dengan rsync ini.


Backup ada dua jenis, yaitu local bakup dan remote backup, rsync bisa melakukan dua hal tersebut. Local backup adalah backup sebuah folder tertentu yang isinya di duplikasi ke server lain pada mesin yang sama (bisa hardisk yang berbeda, atau hardisk yang sama) Untuk backup pada local perintah rsync nya sebagai berikut:



[plain]
sudo rsync -azvv /home/path/folder1/ /home/path/folder2
[/plain]

Sedangkan untuk remote backup adalah backup sebuah folder pada satu mesin ke folder tertentu di mesin lain. ini bermanfaat jika suatu saat server A rusak data nya bisa langsung Up dengan server B. Perintah rsync nya sebagia berikut:

[plain]
sudo rsync --dry-run --delete -azvv -e ssh /home/path/folder1/ remoteuser@remotehost.remotedomain:/home/path/folder2
[/plain]

demikian cara untuk backup data menggunakan rsync, jika ingin dilakukan otomatis setiap jam/setiap hari/setiap minggu/ dst bisa menggunakan crontab. semoga berhasil :)

0 komentar:

Posting Komentar