Dikarenakan skripsi salah satu teman saya tentang LTSP jadi saya juga ikut ikut ngoprek tentang LTSP. LTSP sendiri merupakan Linux Terminal Server project yang merupakan sebuah sistem diskless dengan memanfaatkan jaringan sebagai media operating systemnya. Jadi LTSP client tidak memerlukan hardisk (misal: thin client), baik untuk diterapkan di Laboratorium. Hm.. kapan2 spertinya asik klo di pasang di lab sekalian bagus juga untuk manajemen data nya. Oke udah dulu perkenalannya, pada kasus ini saya menginstall pada slackware versi 12.2 yang telah memeiliki paket dhcpd server. untuk dapat menginstall LTSP pada slackware dibutuhkan:
- Libwww-perl
- Ltsp-utils
- Ltsp-slackware
- Ltsp-iso ini yang rada gede, karena semua paket2 ltsp ada di sana.
Oke setelah semua bahan tercukupi kita tinggal install paketnya satu persatu dengan perintah:
# installpkg libwww-perl-5.808-noarch-1as.tgz
# installpkg ltsp4.1-slack11.tgz
# installpkg ltsp-utils-0.25.0-noarch-1TnA.tgz
Setelah semua paket terinstall, sekarang kita mount file ISO ltsp dengan perintah:
# mount -t iso9660 -o loop ltsp-4.2u2-0.iso /mnt/cdrom
Setelah di mount sekarang lanjutkan dengan installasi LTSP nya dari ISO, sebagai root jalankan perintah:
# ltspadmin
Lalu pilih "Configure The Installer Option" kemudian akan keluar pertanyaan "Where to retrieve packages from?" maka isikan dengan
file:///mnt/cdrom --> inilah tujuan kita mount file iso tadi
Lalu opsi lainnya gunakan default saja atau tekan Enter saja sampai keluar pertanyaan "Correct (y/n/c)?" ketik y dan tekan Enter. Kembali ke menu installasi dan Pilih "Install/update LTSP packages" dan pilih semua paket dengan menekan "A" lalu install LTSP dengan menekan tombol "Q". Setelah installasi LTSP Selesai lakukan konfigurasi dengan memilih menu "Configure LTSP" atau pada terminal ketikkan perintah berikut:
# ltspcfg
dan akan muncul sebagai berikut:
ltspcfg v0.16 The Linux Terminal Server Project (http://www.LTSP.org)
S - Show the status of all services
C - Configure the services manually
Q - Quit
Make a selection: c
Pilih C untuk configure dan konfigurasi hal-hal berikut ini sesuai dengan sistem yang diinginkan:
ltspcfg v0.16 The Linux Terminal Server Project (http://www.LTSP.org)
1 - Runlevel
2 - Interface selection
3 - DHCP configuration
4 - TFTP configuration
5 - Portmapper configuration
6 - NFS configuration
7 - XDMCP configuration
8 - Create /etc/hosts entries
9 - Create /etc/hosts.allow entries
10 - Create /etc/exports entries
11 - Create lts.conf file
R - Return to previous menu
Q - Quit
Make a selection:
Setelah selesai di konfigurasi tinggal tekan Q. pada kasus saya dari semua opsi yang ada diatas yang tidak bisa dikonfigurasi melalui itu adalah point 5,6,7 harus dikonfigurasi manual. sedangkan untuk dhcpd ltspadmin hanya memberi contohn konfigurasinya dan tidak langsung menjalankan nya. Untuk konfigurasi 5,6,7 dan dhcp sebagai berikut:
DHCP:
Ltspadmin akan membuat sampel dhcpd.conf.sample di /etc dan kita hanya perlu melakukan rename dan sedikit pengeditan:
# cd /etc
# cp dhcpd.conf.sample dhcpd.conf
#pico dhcpd.conf
########################################tambahkan:
allow booting;
allow bootp;
########################################ubah:
ddns-update-style ad-hoc; ----------> menjadi
ddns-update-style none;
########################################karena versi kernel berbeda dengan ISO LTSP jadi ubah:
if substring (option vendor-class-identifier, 0, 9) = \"PXEClient\" {
filename \"/lts/2.6.16.1-ltsp-1/pxelinux.0\";
}
else{
filename \"/lts/vmlinuz-2.6.16.1-ltsp-1\";
}
--------------------------------------------------------------------------------------> menjadi:
if substring (option vendor-class-identifier, 0, 9) = \"PXEClient\" {
filename \"/lts/2.6.17.3-ltsp-1/pxelinux.0\";
}
else{
filename \"/lts/vmlinuz-2.6.17.3-ltsp-1\";
}
###################################################lalu simpan dan keluar dari editor
jalankan dhcpd dengan perintah
# dhcpd eth0 (sesuaikan eth anda)
Selesai DHCP, apabila masih ada trouble "search" di web ini artikel DHCP.
Untuk 5 dan 6 cukup dengan mengaktifkan daemon dengan perintah:
# cd /etc/rc.d
# chmod +x rc.rpc
# chmod +x rc.nfsd
# ./chmod rc.rpc
# ./chmod rc.nfsd
Untuk 7 (XDMCP) lakukan pengeditan konfigurasi dengan perintah:
# pico /etc/kde/kdm/kdmrc
####################################Cari dan Ganti baris dibawah:
[XDMCP]
Enable = False------------------------------------> menjadi
[XDMCP]
Enable = True
Restart slackware anda dan login kembali, kemudian di terminal ketik:
# dhcpd eth0 --> agar dhcpd jalan, jika ingin otomatis masukkan perintah ini di /etc/rc.d/rc.local
# ltspcfg ---> pilih s untuk melihat konfigurasi
Seharusnya semua service sudah running seperti terlihat dibawah ini dan ltsp siap dipakai:
The Linux Terminal Server Project (http://www.LTSP.org)
Interface IP Address Netmask Network Broadcast Used
eth0 192.168.1.7 255.255.255.0 192.168.1.0 192.168.1.255 < -----
Service Installed Enabled Running Notes
dhcpd Yes no Yes Version 3
tftpd Yes Yes Yes Has '-s' flag
portmapper Yes no Yes
nfs Yes no Yes
xdmcp Yes no Yes xdm, gdm Using: gdm
File Configured Notes
/etc/hosts Yes
/etc/hosts.allow Yes
/etc/exports Yes
/opt/ltsp/i386/etc/lts.conf Yes
Configured runlevel: 4 (value of initdefault in /etc/inittab)
Current runlevel: 4 (output of the 'runlevel' command)
Installation dir...: /opt/ltsp
Press [enter] to return to the main menu...
Sistem diskless sudah terpasang, tinggal lakukan booting dari pc client atau thin client melalui netwoork pxe boot.
Mudah mudahan bermanfaat..! :)
17 komentar: