Sabtu, 04 Juli 2009

Setup Ethernet Bridge di Slackware

Lagi lagi karena kerjaan, dengan aturan tidak boleh bypass gateway captive portal (using pfsense) jadi router di lab lab ga boleh diset nat/proxy. Dengan begitu semua client bakal memiliki authentifikasi login sendiri pada gateway. Nah idenya koneksi luar dan dalam di bridge seakan akan koneksi dalam setara/setingkat dengan koneksi luar. Untuk konsep bridge selengkapnya silahkan cari di google.. hehehe.. malas soalnya panjang.. ;) Nah kasusnya kali ini di slackware lagi (v.12) seharusnya bisa jalan juga di linux lain asalkan module bridge udah jalan. Ceritanya bakal dibikin bridge eth0 dan eth1 jadi br0. Stepnya sebagai berikut :


Cek apakah konfigurasi kernel sudah memuat modul bridge, dengan perintah:




# grep -i bridge /boot/config-kernel-yang-dipakai.



Apabila hasilnya muncul CONFIG_BRIDGE=m berarti kernel sudah memuat modul bridge, tinggal diaktifkan dengan perintah:




# modprobe -v bridge



Untuk memastikan modul bridge sudah aktif, ketikkan perintah berikut:




# lsmod | grep bridge



Jika bridge sudah aktif, langkah selanjutnya adalah membuat sebuah interface bridge baru dengan nama br0:




# brctl addbr br0



Langkah selanjutnya mengkonfigurasi interface yang ingin disatukan dengan bridge (misal:eth0 dan eth1):




# brctl addif br0 eth0
# brctl addif br0 eth1


Selanjutnya, untuk memastikan interface brigde (br0) sudah terkonfigurasi dengan eth0 dan eth1, ketik perintah:




# brctl show



Jika sudah terlihat eth0 dan eth1 dalam br0 maka sampai disini bridge sudah aktif. Selanjutnya konfigurasi IP untuk eth1 dan eth0 di set sebagai promiscious dengan ip 0.0.0.0 agar dapat menyesuaikan dengan bridge. Perintahnya:




# ifconfig eth0 0.0.0.0 promisc
# ifconfig eth1 0.0.0.0 promisc


langkah selanjutnya kita tinggal set ip bridge sesuai dengan network yang kita pakai dengan perintah:




# ifconfig br0 192.168.0.15



Pastikan konfigurasi ip sudah tepat, yakni eth0 dan eth1 tidak memiliki IP dan bridge sesuai dengan ip diatas dengan perintah:




# ifconfig



Langkah terakhir adalah dengan memberikan gateway sesuai network kita dengan perintah:




# route add default gw 192.168.0.1



Selesai, coba lakukan testing pada client. apabila network memiliki dhcp server maka IP client yang berada dibawah bridge akan sama dengan 192.168.0.0/24. Test ping pada client ke router gateway network, apabila berhasil berarti konfigurasi bridge berhasil.


Semoga bermanfaat..!! :)

0 komentar:

Posting Komentar